Fermentasi adalah sebuah proses yang melibatkan penguraian gula oleh bakteri dan ragi. Proses ini bukan hanya membantu meningkatkan masa preservasi makanan, tetapi mengonsumsi makanan terfermentasi juga bisa memperbanyak jumlah bakteri menguntungkan yang ada di ususmu. Probiotik selalu diasosiasikan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk pencernaan yang meningkat, system kkebalan tubuh yang lebih baik, dan bahkan penurunan berat badan yang semakin sukses. Apa saja makanan fermentasi yang akan sangat bagus bagi pencernaan, program diet serta kesehatanmu?

Kefir

Kefir adalah satu jenis kultur produk olahan susu. Kefir dibuat dengan menambahkan biji kefir, yang terbuat dari kombinasi bakteri dan ragi, ke dalam susu. Akibatnya, susu akan berubah menjadi cairan kental dengan rasa yang seringkali dibandingkan dengan yogurt. Berbagai studi menunjukkan bahwa kefir memiliki berbagai manfaat kesehatan, mempengaruhi segalanya mulai dari pencernaan hingga inflamasi hingga kesehatan ruling. Bahkan, dalam sebuah studi berskala kecil, kefir mennjukkan kemampuannya meningkatkan pencernan laktosa pada 15 orang dengan intoleransi laktosa. Mereka yang tidak toleran terhadap laktosa tidak bsia mencerna gula pada produk-produk olahan susu, yang berakibat pada berbagai gejala seperti keram perut, diare, dan masuk angin. Kefir juga bisa meningkatkan kesehatan tulang karena dari studi, mereka yang mengonsumsi kefir memiliki kepadatan mineral tulang yang lebih baik.

Tempe

Tempe terbuat dari kacang kedelei terfermentasi yang dicetak. Pengganti daging kaya sumber protein ini padat tetapi juga kenyal dan bisa dolah dengan berbagai cara untuk menjadi santapan yang lezat. Selain kandungan probiotiknya yang mengesankan, tempe juga kaya zat gizi yang bisa membuat kesehatanmu meningkat pesat. Misalnya, protein kedelai menunjukkan kemampuannya untuk mengurangi factor-faktor tertentu yang menyebabkan penyakit jantung. Pada studi yang meneliti efek mengonsumsi protein kedelai atau hewan, dituunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi protein kedelai bisa mengurangi kolesterol jahat, kolesterol total, serta kandungan trigliserid pada darah. Selain itu, tempe juga mengandung antioksidan, sehingga makanan fermentasi ini bisa jadi santapan sempurna baik bagi vegetarian maupun pemakan daging.

Kombucha

Makanan fermentasi berikutnya adalah kombucha, sejenis the fermentasi yang berasa dan beraroma kuat. Ini dibuat dari the hijau atau the hitam dan mengandung berbagai property yang meningkatkan kesehatan. Studi pada hewan menunjukkan bahwa minumm kombucha bisa membantu mencegah keracunan hati dan kerusakan yang diakibatkan oleh bahan-bahan kimia berbahaya. Berbagai studi yang dilakukan juga meunjukkan bahwa kombucha bisa membantu membunuh sel kanker dan mencegah menyebarnya sel-sel kanker. Pada salah satu studi hewan ditemukan bahwa kombucha bisa mengurangi gula darah, trigliseid, dan kolesterol LDL. Walaupun sebagian besar riset saat ini terbatas pada studi tuba tes dan hewan, manfaat kombucha dan komponen-komponenna sangat menjanjikan. Namun, masih perl studi yang dilakukan pada manusia pula untuk mengetahui pengaruhnya yang sebenarnya.

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Mulailah Rutinitas Perawatan Diri Anda Dengan Makan Sehat

Mengingat dunia yang berubah dengan cepat saat ini,