Lammily-Barbie-With-Normal-Body-image-2

Januari lalu, Barbie mengumumkan bahwa mereka memiliki koleksi boneka terbaru dengan tubuh- tubuh yang realistis. Tetapi sebelum Barbie menyadari isu mengenai body image ini, ada koleksi boneka yang bernama Lammily, boneka yang menjadi sensasi di tahun 2014, karena figurnya yang terlihat normal. Lammily muncul dengan proporsi yang realistis bahkan bisa diminta untuk memiliki jerawat, memar, ataupun selulit. Dan sekarang, Lammily kembali menggebrak dengan gerakan yang sama, hanya saja kali ini boneka yang mereka luncurkan adalah laki – laki.

Artist dan juga peneliti Nickolay Lamm menggunakan proporsi tubuh lelaki berumur 19 tahun untuk boneka barunya, yang sekarang sedang dalam proses penggalangan dana. Setiap “Boy Lammily” akan diluncurkan dengan pakaian kasual, pamphlet, juga paspor yang bisa kamu namakan sendiri. Investor juga akan mendapatkan pilihan untuk apa profesinya, entah itu atlit, wirausahawan, atau pekerjaan lainnya diluar sana.

lammily-normal-ken-today-160307-tease-02_bec59e2124dbd900c0328ced2b17bf5c.today-inline-large

Lammily

Menurut sebuah studi yang dilakukan University of New South Wales pada tahun 1996, Ken memiliki proporsi tubuh yang realistis dibanding Barbie, tetapi itu bukan berarti Ken lebih baik. Lamm mengatakan, para remaja laki – laki tentunya mengalami masalah dengan image tubuh mereka, dan tidak kebal dengan tekanan yang mereka dapatkan. “Waktu di sekolah dulu, aku memutuskan aku ingin memiliki tubuh six pack,” kata Lamm di salah satu videonya, “Aku berlatih hingga sangat lelah dan justru menjadi sangat kurus hingga tidak mengenali diriku sendiri. Dan aku tahu bukan hanya aku yang memiliki masalah seperti ini.”

Jika kamu ingin membeli Boy Lammily, kamu dapat membantu menyumbang di Tilt, dimana harganya mulai dari $17.

Baca juga Robert Pattinson Kini Merambah Ke Dunia Fashion

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Merawat Gigi Bayi Agar Tetap Sehat

Setelah berminggu-minggu mungkin Bunda melihat si kecil rewel.