Setiap orang di dunia ini berbeda satu sama lain, mulai dari penampilan, suara, karakteristik hingga perilaku, minat, dan banyak hal lainnya. Sulit untuk menemukan dua orang berjalan beriringan dengan tetap mempertahankan prioritas mereka.Tidak mungkin tanpa berkompromi atau berkorban. Inilah situasi antara orang tua dan anak-anak yang tinggal bersama selama hampir dua dekade. Skenario ini semakin memburuk seiring berlalunya waktu. Jika ini terjadi pada orang-orang yang mengenal satu sama lain dengan cukup baik, maka dapatkah kamu membayangkan situasi saat kamu akan bertemu orang baru yang belum pernah kamu kenal! Percikan kecil saja cukup untuk bisa berkelahi. Ini benar-benar terjadi ketika pasangan baru mulai tinggal bersama. Apakah masalah hanya terjadi pada pasangan? Tentu saja tidak. Orang yang lebih aktif dalam menciptakan masalah  adalah keluarga  yang disebut “ibu mertua”. Hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman. Ini bisa diatasi namun dengan beberapa trik untuk membawa ibu mertua kamu ke sisi kamu.

  1. Menghormati

Menghormati adalahhal  wajib dalam hubungan apapun. Perasaan hormat, meski tanpa kasih sayang, bisa membuat hubungan pahit terasa manis dan terlihat jauh lebih baik. Ibu mertua kamu memiliki kepribadian sendiri dan kamu  mungkin tidak menemukan kesamaan antara kamu dan dia. Namun, nilai, keputusan, dan sebagainya, harus diberikan rasa hormat. Di luar semua ini, percayalah padanya.

  1. Kenali Dia

Ambillah inisiatif untuk memulai obrolan akrab dengannya. Dengan melakukan ini, kamu mendapat kesempatan emas untuk mengenal ibu mertua kamu dengan lebih baik. Mintalah dia untuk menceritakan tentang masa kecilnya, masa kuliahnya, dan mungkin juga cara dia beretemu dengan pasangannya. Siapa tahu, kamu mungkin mendapatkan beberapa tips bermanfaat tentang apa yang dia harapkan dari kamu.

  1. Jangan Mengkritik

Terkadang, sepertinya ibu mertua kamu mengambil alih rumah dengan wewenangnya atas segalanya. Bahkan mungkin bisa sampai membuat orang lain di sudutkan rumah kamu. Pada saat seperti itu, jangan meledak dan mengkritik, justru kamu harus bersikap sopan dan beritahu dia bahwa kamu memiliki cara sendiri untuk melakukan sesuatu

  1. Ambil Sarannya

Tidak apa-apa untuk mencari pertolongan darinya. Hal itu bisa terjadi dalam hidup kamu,  sesederhana atau serumit hubungan kamu yang sedang bermasalah dengan pasangan kamu. Namun, untuk hal-hal sensitif yang berhubungan dengan anaknya, hal-hal harus disampaikan dengan cara yang sangat praktis dan bukan dengan memproyeksikan kekasihnya sebagai pelakunya, yang mungkin akan memperburuk keadaan.

  1. Buatlah Dia Merasa Spesial

Ibu mertua kamu akan menyukainya saat dia mendapat perhatian khusus. Kebanyakan orang tidak pernah merayakan ulang tahun dan hari peringatan ketika mereka cukup tua. Jadikan hari-hari ini dalam hidupnya mudah diingat dengan mengadakan pesta dan tentu saja, hadiah, yang tanpa mengatakan apa-apa. Biarkan dia melakukan apa yang dia suka dan jagalah dia, bagaimanapun juga, dia adalah ibu pasangan kamu.

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

5 Cara Menumbuhkan Hubungan Finansial yang Sehat Dengan Pasangan Anda

Komunikasi terbuka dan tujuan bersama merupakan hal mendasar