Serat membantu penurunan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang dan meningkatkan jumlah serta keragaman bakteri usus baik di usus. Anda pasti pernah mendengar bahwa bakteri usus baik membantu pencernaan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Mereka membantu mencerna serat larut dengan bantuan enzim bakteri tertentu. Jadi, pada dasarnya, serat larut bertindak sebagai makanan bagi bakteri usus, dan bakteri membantu mencernanya serta menghasilkan asam lemak rantai pendek. Asam lemak rantai pendek ini mengurangi lemak perut dengan meningkatkan metabolisme lemak.
Begitu besar manfaat serat untuk membantu menurunkan berat badan, maka sebaiknya masukan buah-buahan yang kaya serat dalam diet Anda. Berikut beberapa buah kaya serat yang bagus untuk diet Anda.
1. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak sehat yang membantu mengurangi peradangan. Inilah mengapa alpukat wajib menjadi pilihan buah Anda. Anda bisa menikmatinya untuk sarapan dengan telur atau sebagai salad untuk makan siang atau makan malam.
Total Serat Pangan: 9,2 g (Ukuran Sedang)
Kalori: 160
Serat Tidak Larut: 5,8 g
Serat Larut: 3,4 g
Nutrisi Penting Lainnya: Lemak Tak Jenuh Ganda, Lemak Tak Jenuh Tunggal, Vitamin E, Vitamin B-6, Vitamin K, Vitamin D, Vitamin A, Magnesium, dan Zat Besi.
2. Raspberry
Raspberry juga merupakan sumber vitamin C, A, K, dan folat yang kaya. Raspberry melancarkan buang air besar dan mencegah kembung. Anda bisa menikmati smoothie raspberry untuk sarapan atau mencampurkan beberapa raspberry ke dalam oatmeal Anda untuk memberikan rasa yang berbeda.
Total Serat Pangan: 8,4 g per cangkir
Kalori: 65
Serat Tidak Larut: 7,5 g
Serat Larut: 0,9 g
Nutrisi Penting Lainnya: Vitamin K, Vitamin C, Vitamin A, Folat, Kalium, Kalsium, Magnesium, dan Fosfor.
3. Jambu Biji
Buah tropis yang manis ini merupakan sumber serat yang baik. Secangkir jambu biji mengandung sekitar 9 gram serat dan juga kaya akan vitamin C dan A, magnesium, kalsium, kalium, dan berbagai fitonutrien. Anda dapat menikmati jambu biji sebagai camilan malam atau membuat jus jambu biji untuk sarapan.
Total Serat Pangan: 8,9 g per cangkir
Kalori: 112
Serat Tidak Larut: 7,40 g
Serat Larut: 1,50 g
Nutrisi Penting Lainnya: Vitamin A, Vitamin C, Fosfor, Kalsium, Magnesium, dan Kalium.
4. Persik
Buah aromatik ini merupakan sumber serat larut dan tak larut yang luar biasa. Persik kering mengandung sekitar 13 gram total serat pangan. Buah ini juga merupakan sumber yang kaya vitamin A, C, dan K, magnesium, kalium, fosfor, dan kalsium. Anda dapat menambahkan buah persik kering ke dalam oatmeal, smoothie, atau kalkun atau ayam panggang untuk sarapan Anda.
Total Serat Pangan: 2 g per cangkir
Kalori: 60,1 g
Serat Tak Larut: 1,20 g
Serat Larut: 0,80 g
Nutrisi Penting Lainnya: Vitamin A, Vitamin C, Vitamin K, Fosfor, Kalium, Kalsium, dan Magnesium.
5. Sawo
Buah tropis yang manis dan bertekstur granular ini kaya akan serat larut dan tidak larut. Satu sawo ukuran sedang mengandung sekitar 5 gram serat larut dan 9 gram serat tidak larut. Sawo juga merupakan sumber kalsium, kalium, dan folat yang baik. Anda dapat menambahkan sawo ke dalam smoothie atau jus sarapan Anda atau menikmatinya sebagai hidangan penutup dengan secangkir yogurt beku rendah lemak.
Total Serat Pangan: 13,90 g per cangkir
Kalori: 200
Serat Tak Larut: 9 g
Serat Larut: 4,90 g
Nutrisi Penting Lainnya: Vitamin A, Vitamin C, Folat, Magnesium, Fosfor, Kalium, Kalsium, dan Lemak Tak Jenuh Tunggal.
6. Kelapa
Kelapa bukanlah kacang; melainkan buah berbiji tunggal yang berserat. Endosperma cair di dalam kelapa kaya akan vitamin dan mineral. Endosperma merupakan elektrolit alami dan sangat baik untuk rehidrasi, penurunan berat badan, dan kesehatan kulit. Saat kelapa matang, endosperma berubah menjadi daging buah yang dapat dimakan, yang kaya akan vitamin E dan serat pangan. Anda dapat menambahkan parutan kelapa ke dalam mangkuk sarapan, casserole, atau salad Anda, atau cukup makan kelapanya saja. Rasanya manis, renyah, dan mengenyangkan.
Total Serat Pangan: 35,70 g (kelapa segar ukuran sedang)
Kalori: 1405
Serat Tak Larut: 31,80 g
Serat Larut: 3,90 g
Nutrisi Penting Lainnya: Lemak Tak Jenuh Tunggal, Lemak Tak Jenuh Ganda, Vitamin C, Folat, Kolin, Magnesium, Fosfor, Kalium, Kalsium, dan Zat Besi.
7. Pir
Buah yang manis, bertekstur granular, kaya serat, dan bebas kolesterol ini lezat dan mudah didapat. Anda bisa menikmatinya begitu saja atau berkreasi dengan menambahkannya ke dalam hidangan penutup, semur, panggangan, atau salad Anda.
Total Serat Pangan: 4 g (satu buah pir ukuran sedang)
Kalori: 103
Serat Tak Larut: 1,80 g
Serat Larut: 2,20 g
Nutrisi Penting Lainnya: Vitamin A, Vitamin C, Vitamin K, Folat, Kolin, Magnesium, Fosfor, Kalium, dan Kalsium.
Facebook Comments