Keracunan air, juga dikenal sebagai overhidrasi atau keracunan air, adalah kondisi yang mengancam jiwa yang disebabkan oleh minum terlalu banyak air. Kondisi ini ditandai dengan ketidakseimbangan elektrolit atau konsentrasi natrium rendah dalam darah (kurang dari 135 mEq/L), yang dikenal sebagai hiponatremia.
Gejala overhidrasi meliputi kebingungan, mual, muntah, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, kesulitan berkonsentrasi, dan disorientasi. Kasus keracunan air yang parah juga dapat menyebabkan koma atau kematian .
Ingin tahu cara mengetahui kapan Anda minum terlalu banyak air putih? Berikut ini daftar gejala yang dapat Anda perhatikan.
1. Anda Selalu Membawa Sebotol Air
Apakah Anda selalu membawa sebotol air ke mana pun Anda pergi dan segera mengisinya kembali begitu air dalam botol habis? Anda mungkin berpikir bahwa terus-menerus menyesap air akan membantu Anda, tetapi sebenarnya tidak. Hal itu menguras elektrolit dalam tubuh Anda, yang menyebabkan komplikasi lebih lanjut, bukan sekadar menghilangkan dahaga.
2. Anda Tidak Haus, Tetapi Anda Tetap Minum Air
Anda membaca di suatu tempat bahwa Anda harus minum 3-4 liter air per hari, dan Anda mulai memaksakan diri untuk minum sebanyak itu. Tetapi tahukah Anda bahwa makanan Anda juga mengandung air? Ketika Anda memaksakan diri untuk minum 3-4 liter air per hari, sebenarnya Anda minum lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh Anda. Hal ini dapat mengakibatkan overhidrasi.
3. Anda Berpikir Air Kencing yang Jernih Merupakan Tanda Kesehatan yang Baik
Apakah Anda terus minum air hingga warna air kencing Anda bening? Nah, tanda tubuh yang sehat adalah air kencing yang berwarna kuning pucat. Air kencing yang bening merupakan indikasi bahwa Anda minum terlalu banyak air dan terjadi ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh Anda.
4. Anda Sering Buang Air Kecil di Siang dan Malam Hari
Apakah Anda merasa berlari ke kamar mandi setiap 30 menit atau lebih? Apakah Anda sering terbangun di malam hari untuk menggunakan kamar mandi? Bisa jadi karena Anda terlalu banyak minum air.
5. Anda Mengalami Sakit Kepala
Baik kelebihan air minum maupun dehidrasi dapat menyebabkan sakit kepala. Ketika Anda minum terlalu banyak air, sel-sel tubuh Anda membengkak dan tumbuh. Sel-sel otak Anda juga terpengaruh dengan cara yang sama, dan otak Anda mulai menekan tengkorak. Akibatnya, Anda mengalami sakit kepala terus-menerus.
6. Anda Merasa Mual
Terlalu banyak air dalam tubuh dapat menghambat fungsi ginjal. Ini berarti ginjal akan lelah dan berhenti mengeluarkan air dari tubuh. Hal ini menyebabkan rasa mual dan muntah.
7. Pembengkakan dan Perubahan Warna pada Tangan, Kaki, dan Bibir
Minum terlalu banyak air juga dapat menyebabkan pembengkakan pada bibir, tangan, dan kaki. Karena ginjal tidak berfungsi dengan baik, tubuh akan menahan kelebihan air. Anda mungkin juga mengalami kenaikan berat badan secara tiba-tiba karena retensi air dalam tubuh.
8. Anda Mengalami Kelemahan Otot
Sering kram dan kelemahan otot adalah dua tanda lain dari kelebihan hidrasi. Hal ini terjadi karena keseimbangan elektrolit dalam tubuh terganggu. Untuk menjaga kadar elektrolit, Anda dapat minum air kelapa sebagai pengganti air saja.
9. Anda Lelah
Ketika ginjal terus-menerus berfungsi untuk membantu mengeluarkan kelebihan air, tubuh akan stres. Hal ini memengaruhi perasaan Anda secara umum. Anda akan mengalami perubahan suasana hati, kelelahan, dan keletihan jika minum terlalu banyak air.
Baca Juga :
Bahaya Minum Air Es Setelah Makan
Tips Sehat dan Tepat Minum Air
Facebook Comments