Hari ini diberitakan bahwa Britain telah setuju untuk meninggalkan Europian Union telah membuat pasar saham dan uang Britain dikecam, karena langsung mengenai poin paling dasar setelah beberapa decade.
Walaupun akan dibutuhkan beberapa waktu untuk Britain mengeluarkan dirinya dari EU, banyak yang terlibat dalam dunia fashion masih bertanya – tanya perubahan apa yang akan dibawa kepada hidup mereka. Tentunya, London adalah pemain pentin dalam dunia fashion, dengan industrinya sendiri pun menyumbang kontribusi sekiranya $38 triliun hingga UK economy in 2014, menurut Business of Fashion.
Nilai poundsterling yang lemah dan tidak tentu dalam lalu lintasnya dapat berarti tantangan besar untuk bisnis yang berbasis di UK, yang biasanya memproduksi kain atau lainnya di beberapa bagian Eropa.
Sebelum voting tadi malam, the British Fashion Council telah mensurvey anggotanya dan menemukan bahwa mayoritas dari mereka ingin negara ini tetap bertahan sebagai bagian dari EU.
“Ada banyak dukungan dari desainer favorit kita dalam survey tersebut untuk tetap tinggal di dalam Eropa dan yang pastinya akan adanya keraguan ataupun kekecewaan setelah hasil yang bisa kita lihat hari ini untuk teman – teman kita, partner, juga kolega bisnis di Eropa,” Caroline Rush CBE, pemimpin eksekutif dari the british Fashion Council. “Kami sekarang memiliki peran untuk memberi laporan terus menerus kepada komunitas desainer sembari melihat prioritas dari industry kita terhadap kemungkinan dampak kepada negara kita.”
Dan tentunya ketidak jelasan ini akan bermain sangat besar dalam setiap bisnis besar di UK. Banyak merek seperti Burberry, Mulberry, dan Jimmy Choo yang mengatakan saham mereka jatuh pada jumat pagi lalu.
“Dampak paling besar dari terjadinya Brexit adalah kekurangan konsumen yang konsisten yang berarti harus kita cari solusinya saat ini juga,” kata Mario Ortelli, analis senior di Sanford Bernstein, kepada Business of Fashion. “Ini tidaklah bagus untuk perusahaan – perusahaan besar dan jika kita melihatnya dari sisi pasar saham kita, mungkin keputusan Brexit ini akan membuat pasar kita sedikit lebih tertekan daripada sebelumnya.”
Belum lagi masalah imigrasi dan travel sekarang yang tentunya menjadi pertanyaan besar saat ini. Christopher Kane, yang merupakan seorang Scottish, mengatakan kepada The New York Times, ia memiliki banyak penjahit yang berada di luar Inggis dan mereka pun harus memikirkan budget untuk menerbangkan mereka ke dalam negara dan berapa harga visa mereka?
Bepergian ke dalam dan keluar UK juga mungkin bisa menjadi sedikit masalah karena bisnis atau fashion week akan bertemu dengan batasan yang baru, tergantung kepada persetujuan yang akan mereka capai dalam beberapa tahun ke depan.
Tetapi masih, the British Fashion Council mengkonfirmasi bahwa London Fashion Week masih akan terjadi seperti rencana awal.
Pada February, Christopher Bialey dari Burberry adalah salah satu dari 100 pemimpin bisnis besar yang menandatangani surat kepada Times of London dan berargumen, bahwa, “Britain akan menjadi lebih kuat, lebih aman, dan lebih baik ketika mereka tetap menjadi anggota dari EU.”
Hari ini, desainer seperti Vivienne Westwood bahkan telah mengirimkan reaksinya kepada berita ini di social media.
Seperti yang dibilang Kane kepada The Times, “Industry fashion tidak tahu apa yang akan menimpa mereka. Ini cukup menakutkan.”
Facebook Comments