Semua nampaknya mengetahui bahwa banyak sekali penyebab terjadinya bau mulut, salah satunya adalah makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Beberapa makanan penyebab bau mulut diantaranya adalah bawang-bawangan dan jenis makanan lainnya.

Tak hanya makanan saja, ternyata ada beberapa jenis minuman yang tanpa kita sadari dapat menyebabkan bau mulut. Walaupun terasa sepele, namun ternyata beberapa jenis minuman dapat memicu bau mulut. Apa saja?

Kopi

Siapa yang tidak suka kopi. Nampaknya budaya “ngopi” sudah lekat sekali di Indonesia. Bahkan ada yang sudah tersugesti untuk memngkonsumsi kopi agar semangat dalam menjalani hari-harinya. Kopi memang enak, namun efek samping yang ditimbulkannya juga beragam. Selain tidak baik untuk kesehatan jika dikonsumsi berlebihan, mengkonsumsi kopi juga dapat memicu bau mulut.

Kopi memiliki kandungan sulfur volatil (VSC) yang dapat memberi makan bakteri penyebab bau mulut. Mungkin Anda ingin beralih dari kopi ke the. Faktanya teh memiliki kandungan kafein cukup tinggi yang beresiko membuat mulut kering.

Alkohol 

Sebuah penelitian dilakukan dengan melibatkan 1000 relawan berusia 55-84 tahun. Hasilnya ditemukan bakteri berbahaya penyebab terjadinya masalah gusi yang memicu terjadinya bau mulut pada responden yang mengkonsumsi alkohol.  Jumlah bakteri ini meningkat seiring banyaknya alkohol yang dikonsumsi. Peminum alkohol berat memiliki kadar bakteri lebih banyak dibandingkan peminum alkohol dalam dosis ringan. 

Konsumsi alkohol juga dapat memicu terjadinya refluks asam yang menyebabkan naiknya asam lambung ka area tenggorokan, sehingga rentan menyebabkan terjadinya bau mulut. Jadi, apapun olahan dan campuran pada alkohol, sebaiknya hindari minuman ini.

Minuman Berkarbonasi 

Minuman berkarbonasi dan soda dapat menjadi pemicu terjadinya bau mulut. Asam dapat memicu keringnya mulut (xerostomia), sehingga membuat bakteri penyebab bau mulut dan partikel makanan dapat bertahan di dalam mulut. 

Mengenali Penyebab Bau Mulut

Banyak hal yang dapat memicu terjadinya bau mulut, salah satunya adalah terjadinya refluks asam. Mulut adalah rumah bagi banyaknya bakteri yang bertahan hidup di dalam sela-sela sisa makanan di dalam gigi.  Saat mulut mengolah makanan, mereka menghasilkan sulfur volatil (VSC) yang dapat membantu bakteri bertahan hidup dan menjadi penyebab terjadinya bau pada mulut. VSC inilah yang bertahan di sela gigi hingga ldiah dan bercampur dengan makanan dan minuman yang Anda konsumsi sehari-hari

Lalu apa minuman yang amna untuk dikonsumsi? Minum segelas air putih setelah makan adalah pilihan terbaik untuk membantu mengurangi permasalahan bau mulut. Adanya air dapat membantu membersihkan partikel dan sisa-sisa makanan menempel yang menjadi penyebab bau mulut.

Pastikan juga tubuh Anda tetap terhidrasi dengan minum cukup air. Air putih adalah minuman sehat dan tidak memberi makanan bagi bakteri penyebab utama bau mulut. Anda bisa minum air yang ditambahkan beberapa lembar daun mint untuk memberi kesegaran. Anda juga bisa memotong semangka dan meletakkannya dalam toples bersama daun basil. Makanlah semangka ini setelah beberapa jam di dalam lemari es untuk membuat tubuh tetap terhidrasi dan sehat.

Baca Juga :

7 Cara Mendeteksi Bau Mulut

Bau Mulut? Atasi Dengan Ini!

4 Bahan Alami Untuk Menghilangkan Bau Badan dan Bau Mulut

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Ini Dia Alat Rumah Tangga Yang Harus Diganti Berkala (Bagian II)-end

Memiliki rumah yang sehat dan bersih adalah impian