Melahirkan menjadi momen yang sangat spesial untuk setiap wanita. Hal ini karena sang buah hati yang sudah ditunggu selama 9 bulan akhirnya terlahir ke dunia. Selain memikirkan kebutuhan bayi dan juga pengasuhannya, ada baiknya kamu juga mengetahui kondisi terkait dirimu sendiri. Ketika kamu melahirkan secara normal, maka kemungkinan akan ada perubahan hingga keluhan di vagina kamu.

Meski melahirkan secara normal diketahui memberikan rasa sakit yang luar biasa, tapi tetap saja hampir semua wanita memilih cara melahirkan secara normal demi merasakan menjadi seorang Ibu. Usai melahirkan pun semua rasa sakit bukan hilang begitu saja melainkan kerap mengeluhkan berbagai macam kondisi terutama di vagina. Beberapa keluhan itu bisa terjadi lantaran tekanan di area vagina ketika bayi melewati jalan lahir. Yuk cari tahu lebih detil informasinya.

Vagina terasa nyeri

Sesaat usai melahirkan, vagina kemungkinan besar akan terasa bengkak dan nyeri. Jika kamu ingin mengatasi kondisi ini, maka kompreslah dengan air dingin pada area vagina. Kamu bisa menggunakan es batu yang dibalut kain dan tempel di area vagina setidaknya 10 menit atau lebih. Biasanya keluhan ini bisa hilang 1 sampai 3 bulan usai persalinan.

Vagina terasa kering

Penurunan dari kadar hormon estrogen usai melahirkan mampu mengurangi produksi cairan di vagina sehingga menjadikan vagina terasa kering. Kondisi seperti ini kemungkinan bisa mengganggu hubungan intim antara kamu dan suami. Untuk mengatasinya kamu bisa minum banyak air putih sehingga tubuh fit. Selain itu dalam hal seks, hindari untuk buru-buru karena kamu butuh foreplay yang cukup lama. Jika memungkinkan, menggunakan produk untuk melumasi vagina pun juga boleh. Jangan lupa selalu oles pelembab di area vagina kamu juga ya ladies.

Lubang vagina melonggar

Banyak sekali wanita yang khawatir jika lubang vaginanya longgar usai melahirkan. Ini wajar karena disebabkan meregangnya otot dasar panggul karena melahirkan. Untuk bisa kencangkan kembali otot di dasar panggul, maka lakukanlah senam kegel. Caranya pun mudah saja yakni sama saat kamu berusaha menahan buang air. Lakukan perlahan-lahan dan tambah durasi ketika sudah mulai terbiasa.

Jahitan pada area vagina

Mendapatkan jahitan di vagina menjadi prosedur yang sangat umum saat melahirkan. Ini demi meminimalisir robek yang tak beraturan saat kamu melahirkan nantinya. Jika kamu mendapatkan jahitan juga, maka pastikan untuk merawat luka jahitan itu sehingga bisa senantiasa bersih dan kering agar tidak ada iritasi dan infeksi pada area vagina kamu. Berikut ini beberapa tips untuk merawat jahitan di vagina:

  • Mandi paling tidak sekali sehari sehingga tubuh dan jahitan tetap bersih.
  • Gantilah pembalut dengan rutin dan pastikan untuk cuci tangan sebelum dan usai menggantinya.
  • Biarkan agar jahitan itu terpapar udara sehingga luka jahitan akan cepat kering. Gesekan dan tekanan berlebih harus kamu upayakan untuk dihindari dimana bisa dilakukan dengan menggunakan celana dalam bahan katun dan longgar.
  • Nyeri di area jahitan pun mungkin bisa kamu rasakan. Jika demikian, maka kompres area tersebut menggunakan kompres dingin. Selain itu saat BAB hindari mengejan terlalu kuat dan lakukan senam kegel rutin.

Baca Juga :

https://www.tampilcantik.com/mengenal-kanker-vagina-lebih-dalam-waspada-ya-ladies/

https://www.tampilcantik.com/gatal-pada-vagina-cari-tahu-cara-mengatasinya/

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

13 Makanan Yang Membantu Meningkatkan Metabolism Anda Menurut Ahli Gizi (Bagian II)-end

Metabolisme tubuh adalah proses kimia dimana tubuh ajab