Diet Saat Hamil, Bolehkah?

Bagi tiap wanita, momen kehamilan pastinya menjadi momen yang amat spesial. Meski demikian, memang harus dipahami jika saat hamil maka berat badan akan bisa naik setidaknya 11,5 kg sampai dengan 16 kg. Kenaikan berat badan ini penting sehingga janin di dalam kandungan dapat tumbuh baik serta terhindar dari masalah kesehatan

Bagi wanita, penampilan pastinya adalah hal yang amat sangat penting. Tak heran jika kenaikan berat badan ini sangat mengkhawatirkan karena akan merusak penampilan. Itulah mengapa beberapa wanita memilih melakukan diet ketika hamil. Namun nyatanya, diet saat hamil ternyata TIDAK disarankan dilakukan. Diet selama hamil yakni dengan mengurangi porsi makan maka akan jadikan ibu hamil dan juga perkembangan janin pun beresiko. Dengan porsi makan yang dikurangi, maka beberapa kandungan misalnya asam folat, zat besi, mineral hingga vitamin lainnya terancam tidak akan masuk sehingga tidak baik untuk kesehatan keduanya.

Konsep diet saat hamil

Diet saat hamil tentu berbeda dengan diet ketika wanita sedang dalam kondisi biasa. Hal ini lantaran di dalam perut wanita ada janin yang sedang berkembang. Itulah mengapa melakukan diet tidaklah disarankan bagi wanita hamil. Namun, ada konsep diet tertentu untuk wanita hamil sehingga berat badan yang naik tidak mengkhawatirkan dan terkontrol.

Sebetulnya berat badan yang naik saat hamil justru mengartikan jika ibu hamil tersebut sehat. Konsep diet yang bisa diterapkan yakni dengan konsumsi makanan serta minuman yang segar dan sehat. Dianjurkan juga untuk ibu hamil agar makan dengan teratur meski sedang tidak dalam kondisi lapar yakni dengan makan tiga kali dalam sehari serta ngemil secara sehat. Hal ini lantaran saat Ibu hamil lapar, janin juga belum tentu dalam kondisi tidak lapar.

Namun ketika Ibu hamil mual dan muntah, mulas, malas makan hingga dengan dada terbakar serta gangguan pencernaan, maka disarankan makan sedikit dengan intensitas sering. Makanan yang dikonsumsi harus bergizi. Makanan tersebut pun wajib mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan janin.

Yang dibolehkan dan tidak diperbolehkan

Perlu diketahui jika ada nutrisi penting yang amat wajib untuk didapatkan oleh Ibu hamil yaitu asam folat. Asam folat yang cukup tersebut amat penting demi pertumbuhan sel plasenta serta janin. Alasannya adalah asam folat tersebut diduga dapat membantu untuk turunkan risiko gangguan jantung, cacat tabung saraf, hingga preeklamsia.

Daripada melakukan diet saat hamil, ada baiknya jika Ibu hamil mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi yang amat bermanfaat bagi Ibu dan juga janin di kandungan. Makanlah beberapa makanan mulai dari ikan salmon, telur, kacang-kacangan, gandum utuh, ubi hingga susu, keju dan yogurt hingga sayur warna hijau. Lantaran sangat penting, asam folat juga disarankan untuk bisa dikonsumsi paling tidak sebulan sebelum perencanaan kehamilan. Suplemen asam folat juga amat penting dikonsumsi bagi Ibu hamil.

Hindari makanan dan minuman dari olahan susu dan jus yang tak dipasteurisasi. Selain itu telur, daging olahan dan daging kurang matang hingga ikan mentah pun juga dilarang. Alkohol dan kopi juga wajib untuk dihindari lho ya.

 

Baca Juga

^  REVIEW: Fem Nourishing Body Lotion

^  Yuk Berdiri! Duduk Terlalu Lama Ternyata Berakibat Buruk

^  Kurang Pede Dengan Warna Kulit Sawo Matang? Don’t Worry Girls, Ini Tips Berpakaian Kulit Sawo Yang Membuat Kamu Kembali Percaya Diri

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Mulailah Rutinitas Perawatan Diri Anda Dengan Makan Sehat

Mengingat dunia yang berubah dengan cepat saat ini,