Menjalani sebuah hubungan, seharusnya adalah saling menguntungkan, saling membahagiakan, saling melengkapi dan tentu saja saling membantu. Tapi bagaimana jika pasangan kamu tidak pernah memerhatikan kata “saling”. Kamu terus saja menjadi pihak yang memberi, memberi dan memberi. Hmmm, bisa jadi kamu hanya dimanfaatkan. Sebaiknya, kamu perhatikan tanda-tanda bahwa kamu sedang dimanfaatkan :

  • Pasangan Tidak Pernah Bilang “Terima Kasih”

Kamu melakukan segala hal untuk membuat pasangan kamu bahagia, seperti memasak, membantu tugas-tugasnya, meminjamkan uang, dsb., tapi pasangan kamu tidak pernah bilang “terima kasih.”  Ini bisa mengindikasikan bahwa pasanganmu merasa pengorbananmu adalah hal yang lumrah. Dia tidak akan menyadari bahwa kamu berharga sampai kamu berhenti melakukan segala sesuatu untuknya. Hati-hati.

  • Pasangan Tidak Pernah Meminta Saran

Jika pasangan kamu tidak pernah meminta saran, bisa jadi mereka tidak menginginkan saran kamu.  Alih-alih menjadi teman hidup yang membuat keputusan bersama, kamu justru hanya akan menjadi pihak pasif yang selalu menurut. Biarkan pasangan kamu tahu bahwa kamu juga ingin berbicara. Jangan sampai kamu tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan. Kamu adalah teman diskusi, teman hidup, pendamping. Bukan barang atau aksesoris saja.

  • Pasangan Tidak Bertanya Tentang Hari-hari yang Kamu Lalui

Mungkin mereka tidak bertanya karena tidak peduli.  Mungkin mereka tidak bertanya karena mereka menganggap mereka tahu bagaimana harimu, atau mungkin mereka tidak peka pada senyuman kamu yang sesungguhnya menyembunyikan luka atau beban pikiran. Apa pun yang pasanganmu pikirkan, jika dia benar-benar mencintaimu dan peduli padamu, dia akan penasaran dengan apa yang kamu lakukan, bagaimana harimu, apa yang menarik, apa yang menyebalkan, apa yang bisa dia lakukan untuk membuat kamu merasa lebih baik, dsb.

Jangan-jangan selama ini dia hanya terus menceritakan tentang harinya, ingin didengarkan dan dimengerti, tetapi tidak pernah menanyakan padamu tentang keadaanmu dan hari-harimu. Wah, kamu perlu waspada bahwa dia hanya memikirkan diri sendiri dan memanfaatkanmu sebagai diary yang pasif.

  • Pasangan Kamu Datang dan Pergi Sesuka Hati

Apakah kamu sering tidak tahu ke mana pasangan kamu pergi? Apakah pasangan kamu sering tidak memberi kabar terutama untuk pergi dalam waktu yang lama? Jika iya, mungkin kamu tidak dianggap penting. Apalagi jika pasangan kamu hanya muncul dan datang saat dia membutuhkan pertolonganmu. Tapi sebaliknya, dia tidak pernah ada di saat kamu membutuhkan dia, atau kamu harus memohon-mohon supaya dia membantu kamu. Jika hal ini terjadi dalam hubunganmu, kamu harus memikirkan dan mempertimbangkannya lagi. Jangan sampai kamu terlarut pada hubungan sepihak yang menyakitkan. Kamu berhak mendapatkan pasangan yang bisa berjalan berdampingan bersama-sama.

  • Pasangan Kamu Tidak Setia

Jika pasangan kamu selingkuh, mereka benar-benar menganggap kamu sebagai aset dan aksesori.  Mereka mengambil risiko kehilangan seseorang yang berharga, atau mereka siap menghadapi risiko ini. Itu artinya, ada dan tidak adanya kamu dalam hidup pasanganmu, tidak akan memengaruhi pasangan kamu. Seseorang yang benar-benar mencintaimu tidak akan pernah membiarkanmu merasa tidak berharga. Dia akan membuatmu merasa seperti wanita yang paling berharga di dunia.

Baca Juga:

https://www.tampilcantik.com/5-tanda-kamu-terjebak-toxic-relationship/

https://www.tampilcantik.com/inilah-cara-untuk-mengetahui-apakah-kamu-siap-mengatakan-i-love-you/

https://www.tampilcantik.com/7-tanda-bahwa-kamu-sudah-bersama-pria-yang-seharusnya-kamu-nikahi/

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

5 Cara Menumbuhkan Hubungan Finansial yang Sehat Dengan Pasangan Anda

Komunikasi terbuka dan tujuan bersama merupakan hal mendasar