Sebagai pejuang diet, kamu tentu harus memperhatikan benar asupan yang kamu makan dalam keseharian. Dengan demikian, maka kamu akan bisa lebih mudah untuk menghitung kalori makanan yang masuk dan berat badan pun akan senantiasa bisa terkontrol. Salad menjadi salah satu makanan yang biasa dipilih oleh para pelaku diet karena dikenal bermanfaat dan bernutrisi.

 

Salad adalah makanan dengan bahan utama berupa buah dan sayur yang biasa dimakan dalam kondisi mentah. Karena inilah salad dikenal akan kandungan vitamin, serat hingga mineral yang tinggi. Meski demikian, kamu juga harus tahu jika menyantap salad itu tidak selalu menyehatkan lho. Ya, ini bisa terjadi jika kamu membuat salad tersebut dengan cara yang salah. Simak penjelasan ini yuk!

 

Risiko menyantap salad

Meski memang konsumsi sayur dan buah amat dianjurkan tapi kamu juga harus waspada. Ini karena buah dan sayur mentah kerapkali membawa kuman yang berbahaya bagi tubuh dimana bisa menyebabkan keracunan. Salad mentah ini ada baiknya dihindari untuk ibu hamil, lansia, hingga pasien yang sedang kemoterapi dan konsumsi obat tertentu.

 

Selain dari segi bahannya, saus salad atau dikenal dengan dressing misalnya mayones, blue cheese, thousand island hingga topping misalnya daging, keju hingga kentang dan roti kering pun bisa jadikan kalori dalam salad meningkat. Jika kamu sedang diet, maka hindari konsumsi salad dengan tambahan topping dan dressing yang banyak karena kalori yang tinggi. Misalnya saja mayones dimana mengandung 94 kalori dan belum lagi dengan kandungan lemak jenuh dan garamnya.

 

Tips membuat salad berkualitas dan menyehatkan

Jika kamu ingin konsumsi salad, maka pastikan agar kamu membuat salad yang memang berkualitas dan menyehatkan. Inilah hal penting yang wajib diperhatikan dalam membuat salad:

  • Pilih buah dan sayur yang segar.

Bahan baku salad adalah buah dan sayuran. Untuk itu, pastikan agar buah dan sayuran yang kamu pilih merupakan bahan yang segar dan tidak pucat. Apabila kamu membeli buah dan sayur potong, maka pilih yang tersimpan di suhu dingin. Dalam hal penyimpanan dan saat di tas belanja, kamu harus memisahkan buah dan sayur dari ikan, daging serta seafood.

  • Kebersihan buah dan sayur

Pastikan untuk mencuci buah dan sayur menggunakan air mengalir sambil terus digosok tangan sehingga tanah dan kotoran bisa larut. Untuk lebih memaksimalkan kebersihannya, kamu bisa menggosok kulit dari buah dan sayur. Jika ada kecacatan, maka potong bagian tersebut.

  • Pembuatan salad dan penyimpanan

Pastikan kebersihan saat kamu membuat salad mulai dari cuci tangan, hingga alat dapur. Jika sudah dibuat, jangan lupakan dari segi penyimpanan. Untuk buah dan sayur kupas dan potong, ada baiknya kamu masukkan ke wadah bersih lalu segera simpan di kulkas setidaknya 2 jam. Hindari menempatkan salad di lokasi dekat daging mentah sehingga tidak terkontaminasi bakteri.

  • Dressing dan topping

Dalam hal dressing dan topping salad, maka usahakan untuk membatasinya. Jika ingin memilih dressing yang sehat, maka pakai yogurt, perasan lemon, minyak zaitun ataupun canola. Selain mampu menambah rasa, dressing tersebut juga bisa menambah nutrisi dan memudahkan penyerapan vitamin.

 

Baca Juga :

Tahu Ngak Sih Ternyata Salad Buah Itu Dapat Membantu Perawatan Kulitmu Lho

Apakah Makan Salad Setiap Hari Membantu Kamu Menurunkan Berat Badan? Yuk Kita Coba Sekarang

Satu Cara Terbaik Untuk Membuat Salad Kamu Lebih Sehat

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

13 Makanan Yang Membantu Meningkatkan Metabolism Anda Menurut Ahli Gizi (Bagian II)-end

Metabolisme tubuh adalah proses kimia dimana tubuh ajab