Siapa pun yang memiliki kulit sensitif memahami betapa menakutkannya mencoba produk yang menurut teman Anda telah mengubah hidup mereka, namun ternyata produk tersebut mengubah hidup Anda dengan cara yang salah, membuat wajah Anda merah, meradang, dan bersisik. Jika Anda memiliki kulit sensitif, ide untuk mencoba produk baru sangatlah menakutkan. Anda tidak pernah tahu apa yang menyebabkan ruam, bintik merah, ruam, perih, atau reaksi aneh lainnya. Namun hanya karena Anda memiliki kulit sensitif bukan berarti Anda harus kesulitan dengan rutinitas perawatan kulit Anda. Anda hanya perlu mengetahui bahan mana yang harus dihindari, dan 5 bahan perawatan kulit berikut ini sangat membantu.

1. Wewangian

Banyak dari kita menganggap aroma yang menyenangkan sebagai faktor penentu ketika memilih perawatan kulit, namun sebelum mengendus apa pun, kita harus memastikan bahwa tidak ada pewangi sintetis yang ditambahkan. Sebagian besar produk mengandung komposisi wewangian yang diproduksi secara kimiawi, yang dikaitkan dengan reaksi alergi pada kulit serta sakit kepala, alergi, pusing, ruam, batuk, iritasi kulit, pigmentasi, dan hiperaktif. Wewangian, khususnya, bisa sangat mengiritasi kulit sensitif.

2. Natrium Lauril Sulfat

Sodium lauryl sulfate adalah pembersih yang banyak digunakan. Hal ini dapat ditemukan dalam berbagai produk perawatan pribadi, termasuk sampo, pembersih, dan sabun mandi. Ini sering mengiritasi kulit dan juga dapat menyebabkan reaksi alergi. Jika SLS tidak dibersihkan dengan benar, residunya dapat membuat kulit Anda dehidrasi dan mengurangi kadar ceramide di kulit Anda. Sabun dan pembersih Castile adalah pengganti yang cocok.

3. Tabir Surya Kimia

Menurut penelitian baru-baru ini, enam bahan kimia tabir surya yang umum diserap ke dalam aliran darah pada tingkat yang jauh melebihi yang dianggap aman. Setelah satu kali pemakaian, salah satu bahannya, oxybenzone, menunjukkan tingkat penyerapan 188 kali lipat dari tingkat aman. Memilih tabir surya mineral yang mengandung titanium dioksida atau seng oksida sebagai bahan aktifnya jauh lebih aman untuk kulit sensitif.

4. Paraben

Paraben adalah salah satu bahan yang paling terkenal untuk kulit sensitif, namun bahan pengawet yang berasal dari minyak bumi ini masih banyak digunakan. Tidak hanya dikaitkan dengan kanker payudara, tetapi juga dikenal sebagai pengganggu endokrin, yang berarti meniru estrogen dalam tubuh, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan infertilitas. Produk yang mengandung paraben umumnya sebaiknya dihindari oleh orang dengan kulit sensitif.

5. Essential Oil

Saat terkena sinar matahari, beberapa kandungan essential oil, seperti bergamot, diubah menjadi bahan kimia dan enzim, yang dapat menyebabkan reaksi fotoalergi. Minyak pohon teh, mint, jeruk, dan lavendel harus digunakan dengan hati-hati atau dihindari sama sekali. Minyak pohon teh aman untuk kulit dalam dosis encer, namun banyak produk jerawat yang mengandung minyak pohon teh, yang dapat menyebabkan kekeringan dan iritasi. Minyak mint, jeruk, dan lavendel semuanya dapat menyebabkan iritasi kulit dan reaksi negatif.

Baca Juga :

Revitalisasi Kulit Anda dengan Masker Wajah Kopi

Jika Anda Calon Pengantin, Inilah Cara Memulai Rutinitas Perawatan Kulit Anda

7 Manfaat Apel untuk Kecantikan Kulit Anda

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Kiat Agar Rambut Tumbuh Cepat Dan Sehat (Bagian II) – end

Pada bagian pertama, telah dibahas bagaimana cara membuat