Hati adalah organ detoksifikasi dalam tubuh kita, dan ia melakukan banyak kerja keras setiap hari. Pantas saja hal itu bisa membuatnya jadi stres! Ternyata, ada tanda-tanda yang bisa menunjukkan bahwa kinerja hati kamu terlalu berat atau hati kamu terlalu terbebani. Coba periksa apakah kamu mengalami tanda berikut ini:

  1. Kebingungan

Jika hati kamu terlalu terbebani, ia tidak dapat menyaring darah dengan baik. Hasilnya, racun bisa tersebar melalui aliran darah, sampai ke otak kamu. Jika ini terjadi, kamu mungkin akan mengalami gejala seperti kebingungan, masalah memori, dan kesulitan membuat keputusan.

  1. Gula darah rendah

Hati kamu juga bertanggung jawab untuk menjaga kadar gula darah agar tetap normal. Ketika hati kamu stres atau bekerja terlalu berat, kamu mungkin mengalami penurunan kadar gula darah secara tiba-tiba.

Biasanya, hati kamu harus memproses dan menghasilkan glukosa setelah kamu makan. Tetapi jika hati kamu tidak dapat melepaskan glukosa yang tersimpan ke dalam aliran darah, maka tingkat glukosa dalam darah kamu bisa turun drastis. Akibatnya, kadar gula darah menjadi rendah sehingga menyebabkan kelelahan, iritasi, dan ketidakmampuan untuk berkonsentrasi.

  1. Ketidakseimbangan hormon

Hati juga mengatur hormon seks kita. Hati yang tidak berfungsi dengan baik bisa jadi penyebab ketidakseimbangan kadar estrogen dan testosteron, yang pada akhirnya dapat menyebabkan masalah serius, seperti penurunan libido dan gejala PMS yang memburuk.

  1. Perubahan mood

Tahukah kamu, perubahan mood atau suasana hati dan ingatan ternyata bergantung pada keadaan otak kamu. Ketika organ hati tidak berfungsi dengan baik, racun bisa masuk ke otak kamu, sehingga kamu berisiko memiliki masalah dalam mengingat sesuatu dan sering mengalami perubahan suasana hati.

Kecemasan dan depresi juga berhubungan dengan kondisi hati kamu. Jika kamu mengalami gejala seperti itu, hal terbaik yang harus dilakukan adalah melakukan pemeriksaan medis.

  1. Gangguan kekebalan tubuh 

Bagi kamu yang sering mengalami masuk angin dan infeksi virus, kemungkinan besar penyebab utamanya adalah kekurangan vitamin C. Setidaknya itulah yang diketahui oleh khalayak umum. Tetapi hanya sedikit yang tahu bahwa hati memainkan peran penting dalam membangun sistem kekebalan tubuh yang kuat. Artinya, semakin sehat hati kamu, semakin baik tubuh kamu mampu melawan virus dan bakteri.

  1. Apnea tidur

Apnea tidur adalah gangguan tidur yang ditandai dengan gangguan pernapasan selama lebih dari 10 detik. Dalam kasus yang parah, jalan napas dapat tersumbat selama 2-3 menit. Salah satu gejala apnea tidur yang paling umum adalah mendengkur.

Jika kamu melihat salah satu gejala apnea, ada baiknya kamu memeriksakan hati kamu karena kemungkinan organ hati tidak berfungsi dengan normal.

Cara untuk meningkatkan fungsi hati

Hal pertama yang harus kamu coba adalah menerapkan pola makan yang lebih sehat. Pola makan sehat, bukan berarti Ini kamu harus menyiksa diri sendiri dengan diet ketat, tapi kamu bisa mencoba cara berikut:

  • Kurangi konsumsi fruktosa menjadi 20 g per hari.
  • Hentikan penggunaan minyak nabati yang memicu peradangan.
  • Hindari soda.
  • Makanan kamu harus mencakup lebih banyak makanan hewani dan nabati, yang menyediakan banyak asam amino esensial.
  • Tingkatkan jumlah konsumsi sayuran hijau.
  • Kurangi atau hentikan minuman beralkohol sama sekali.
  • Jangan lupakan sumber belerang yang baik, yaitu telur, bawang putih, dan bawang merah.

Baca Juga :

Hati-hati, 6 Benda Ini Bisa Melukai Bayi Kamu

Hati-hati, 5 Risiko Ini Harus Kamu Hadapi Jika Makan di Depan Laptop

Hati-hati, Kamu Bisa Mengalami 10 Masalah Ini Jika Memakai High Heels Setiap Hari

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

13 Makanan Yang Membantu Meningkatkan Metabolism Anda Menurut Ahli Gizi (Bagian II)-end

Metabolisme tubuh adalah proses kimia dimana tubuh ajab