Belajar  move on setelah patah hati adalah hal yang sulit. Hal ini tidak bisa dilakukan secara instan, dan sering kali kamu akan terjebak dalam pemikiran bahwa mungkin sebenarnya hubungan percintaan adalah hal yang mustahil untuk memberimu kebahagian. Akan tetapi, sembuhkan diri adalah hal yang mungkin seiring berjalannya waktu. Kamu akan menyadari beberapa kebenaran yang membuat proses tersebut jadi mudah.

Belajar cara move on lebih dari sekedar belajar mengikhlaskan dia yang telah meninggalkanmu, tapi juga belajar merupakan hal-hal secara bawah sadar kamu percayai dan mencegahmu sembuh. Agar tidak terjebak dalam luka selamanya, berikut adalah hal-hal yang biasanya kamu percayai yang harus kamu buang jauh-jauh jika kamu ingin sembuhkan diri.

“Aku nggak akan pernah ketemu orang sebaik dia lagi hingga 10 atau 20 tahun ke depan.”

Mungkin mantanmu memang pria terbaik yang pernah kamu jumpai selama ini. Dan jika selama 17, 20, atau 25 tahun masa hidupmu dan baru kali ini kamu bertemu lelaki sepertinya, ketika putus, mungkin kamu akan berpikir hal ini. Sampai kapan lagi kamu harus menunggu gantinya? Padahal, waktu kamu kan tidak banyak? Padahal, hal ini adalah sesuatu yang sangat berlebihan. Butuh waktu bagimu sejak lahir hingga mencapai kedewasaan emosional seperti sekarang. Ketika kamu lebih muda, kamu belum tahu apa yang kamu inginkan. Kini, setelah kamu semakin belajar banyak hal, menciptakan hubungan baru dengan lelaki yang lebih cocok denganmu bukanlah hal yang sebegitu sulitnya lagi. Kamu mungkin butuh beberapa saat untuk sembuhkan diri dan memilih. Tapi percayalah, tak akan selama itu kamu bertemu dengannya lagi.

“Dia pasti tak pernah mencintaiku, hubungan ini tak pernah berarti apapun baginya.”

Salah satu kepercayaan yang salah lagi adalah bahwa untuk bisa sembuhkan diri dan move on dari masa lalu, kamu harus menganggap bahwa hubunganmu yang sebelumnya hanyalah lelucon. Kamu mungkin melihat bahwa mentanmu sembuh duluan daripada kamu dan berpikir bahwa mungkin selama ini memang kamu tak berarti apa-apa. Padahal, jika memang selama ini hubungan kalian tidak berarti, mengapa bisa sampai terjadi? Faktanya adalah manusia selalu berubah. Ada ketidakcocokan di antara kalian yang baru kalian sadari, Ada hal atau prioritas lain yang diinginkannya. Sembuhkan diri bukan berarti melupakan semua yang pernah terjadi, tapi lebih ke menerimanya.

“Padahal hubungan itu sempurna….”

Bukan berarti juga bahwa hubungan kalian sempurna. Jika hubungan kalian memang sempurna, gak mungkin dong sekarang kamu patah hati dan berusaha keras buat sembuhkan diri? Hubungan itu memang indah, memang. Tapi fakta bahwa hubungan itu berakhir menunjukkan bahwa memang kalian tidak ditakdirkan untuk bersama. Ada ketidakcocokan yang belum sempat teraba.

“Ini adalah hal terburuk yang pernah terjadi padaku.”

Percayalah, rasa putus asa semacam ini tidak akan membantumu. Patah hati memang sakit, dan setiap patah hati rasanya selalu jadi yang paling sakit. Tapi percayalah, seperti tragedi lain yang pernah terjadi dalam hidupmu, kamu akan sembuhkan diri dan menemukan hubungan yang lebih baik.

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

5 Cara Menumbuhkan Hubungan Finansial yang Sehat Dengan Pasangan Anda

Komunikasi terbuka dan tujuan bersama merupakan hal mendasar