Walaupun Banyak Manfaatnya Kamu Juga Harus Mewaspadai Bahaya Menggunakan Pantyliner

Siapa sih wanita yang tidak tahu pantyliner? Pantyliner adalah salah satu produk kewanitaan yang biasa digunakan oleh wanita. pantyliner mirip seperti pembalut wanita tetapi bentuknya lebih tipis dan kecil. Biasanya digunakan saat menstruasi sudah mau selesai. Tetapi sekarang ini banyak wanita yang menggunakannya setiap hari. Walaupun memiliki banyak manfaat, pantyliner juga dapat memberikan dampak buruk  jika digunakan setiap hari. Kamu pasti tidak mau kan jika sampai dampak buruk terjadi pada kamu? jadi mulai sekarang sebaiknya kamu jangan menggunakan pantyliner setiap hari. Supaya kamu lebih tahu, inilah beberapa bahaya yang dapat kamu alami jika kamu menggunakan pantyliner setiap hari, antara lain :

1. Paparan Bahan Kimia

Jika setiap hari menmggunakan pantyliner maka organ kewanitaan kamu akan terkena paparan bahan kimia. Apalagi sekarang pantyliner sudah mengalami banyak inovasi dan memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menyerap cairan. Padahal dengan bertambahnya kemampuan ini, maka semakin banyak kandungan bahan kimia didalamnya. Jadi, akan lebih baik jika kamu tidak terlalu sering menggunakan pantyliner. Kalau bisa kamu tidak menggunakannya jika tidak tterlalu butuh.

2. Menghambat Sirkulasi Udara yang Masuk

Bahaya selanjutnya yang dapat kamu alami jika menggunakan pantyliner setiap hari adalah dapat menghambat sirkulasi uadara yang masuk. Salah satu fungsi pantyliner adalah agar organ kewanitaan tidak lembab karena keputihan. Tetapi penggunaannya justru dapat membuat organ kewanitaan kamu menjadi lembab. Karena bahannya yang seperti plastik dapat menghambat sirkulasi udara yang masuk. Sehingga dapat membuat bakteri dan jamur berkembang pada area kewanitaan kamu.

3. Menyebabkan Jamur dan Alergi

Bahaya selanjutnya yang akan kamu dapatkan dengan menggunakan pantyliner setiap hari dan berlebihan adalah dapat menyebabkan jamur dan alergi. Saat menggunakan pantyliner biasanya kamu akan menggunakannya seharian dan jarang menggantinya. Padahal area kewanitaan yang lembab dan kotor dapat menimbulkan infeksi jamur pada area kewanitaan. Selain itu, pantyliner mengandung pewangi yang dapat menyebabkan alergi pada kulit kamu.

4. Menggunakan Pantyliner dengan Cara yang Tepat

Walaupun memiliki dampak yang tidak baik untuk kesehatan organ kewanitaan, bukan berarti kamu tidak boleh menggunakan pantyliner. Saat menggunakannya kamu harus memperhatikan kebersihanny agar jamur dan bakteri tidak berkembang. Kamu juga harus rutin menggantinya beberapa jam sekali, paling tidak tiga jam sekali. Hal yang harus kamu ingat adalah jangan menggunakannya terlalu berlebihan.

Inilah beberapa bahaya yang harus kamu waspadai saat menggunakan pantyliner terlalu berlebihan. Boleh menggunakan pantyliner asalkan kamu tetap menjaga kebersihannya dan rutin menggantinya. Jadi, kamu harus menjaga kebersihan untuk kesehatan kamu.